Suatu Hikmah Diambil Dari Kebiasaan KH.Mansur Bakry,Beliau Adalah Putra Ke 4 Dari KH.Bakry yang sempat meneruskan kakak beliau KH.Ali menjadi Pengasuh Pesantren karena wafat.

Disetiap pagi beliau Sudah sibuk dengan sapu lidi miliknya. Yang beliau lakukan yaitu menyapu semua  Jalan jalan yang ada di lingkungan pesantren. 

Suatu ketika,disaat beliau membersihkan jalan menuju sungai beliau bertemu dengan salah satu santri, "Mbah Yai, supados kulo mawon ingkang nyapu,amergi rungkut sanget ",sahut salah seorang Santri kepada KH Mansur. Kemudian dijawab oleh beliau, "wes mboten sah, aku nyapu niki tak niati ngersiki ati,amergo atiku iseh reget". 

Kemudian Santri tadi bertanya "punapo waget bilih nyapu puniko waget ngersiki ati". Dijawab oleh beliau,"Saget Kang,lha nek wong Istinjak (cebok), farjine seng reget,tapi le ndungo "ALLAHUMMA THOHIR QOLBI" (Ya Allah Sucikanlah Hatiku),teko duniati seng apik apik." 
.
.
.
.
📷: KH.Mansur Bakry Diusia Senja
.
.
.
.
#aisnusantara
 #aisjawatengah #santrisugihan #pondoksugihan #pesantrensugihan #pondokalhuda #nahdlotululama #sugihan #alfalahsimunggang #daruttauhidwatukarung #daruttauhidsijambu #anwarulhudasugihan #ramadhanberkah #idulfitri #masyayih #guru #santrinusantara #alasantri